Postingan

Para Peniliti Ungkap Walaupun Ada Air Dan Molekul Organik Namun di Mars Tidak Memiliki Tanda Kehidupan

Jakarta - Meteorit Allan Hills (ALH) 84001 yang berasal dari Mars dan ditemukan di Antartika pada tahun 1984 mengandung molekul organik, tetapi itu bukan bukti kehidupan. Molekul organik yang ditemukan di meteorit Mars terbentuk dalam reaksi kimia antara air dan batu di Planet Merah sekitar 4 miliar tahun yang lalu. Molekul organik umumnya mencakup senyawa apa pun yang terkait dengan karbon, dan mungkin mengandung oksigen, nitrogen, belerang, dan elemen lainnya. Molekul organik sering dikaitkan dengan kehidupan, tetapi keberadaannya dapat dari akibat aktivitas "abiotik" atau non-biologis. Penelitian sebelumnya mendeteksi banyak bahan kimia organik di batuan Planet Merah, serta gas metana organik di atmosfer Mars. Namun, asal-usul senyawa ini masih kontroversial. Selama bertahun-tahun, para ilmuwan berdebat tentang bagaimana bahan kimia organik dalam ALH 84001 terbentuk. Untuk memecahkan misteri ini, para peneliti menganalisis mineral kecil di dalam meteorit. Mer

Penemuan Gas Aneh di Venus, Berikut Penjelasan Dari Ilmuwan

Jakarta - Penemuan tak terduga dari gas yang disebut fosfin di planet Venus memicu spekulasi adanya kehidupan di awan planet. Pada 2020, tim yang dipimpin Jane Greaves dari Universitas Cardiff Inggris melihat bukti fosfin di awan Venus. Analisis mereka menyebut bahwa gas fosfin itu berasal dari organisme hidup. Sejak saat itu muncul perdebatan di kalangan para ahli. Hingga akhirnya, Ngoc Truong dan Jonathan Lunine dari Cornell University di New york city melakukan studi lanjutan untuk mengetahui asal muasal gas fosfin yang terutama terbuat dari asam sulfat pekat. Mengutip New Researcher, Kamis (15/7/2021) Truong dan Lunine menemukan fakta berbeda dari yang ditemukan tim Greaves. Temuan Truong dan Lunine mengungkap, gas fosfin berasal dari gunung berapi di Venus. Jadi gas bukanlah tanda dari kehidupan di Venus. Temuan tersebut mereka publikasikan di jurnal PNAS. Dalam studinyan, peneliti menemukan bahwa aktivitas vulkanik di Venus sama aktifnya seperti beberapa daerah pa

Ilmuwan Ungkap Jika Asteroid Ryugu Merupakan Sisa-sisa Dari Tata Surya

Jakarta - Ilmuwan telah menentukan bahwa asteroid Ryugu yang mengorbit dekat Bumi adalah sisa-sisa murni dari pembentukan tata surya. Sampel asteroid dibawa oleh misi Hayabusa 2 Jepang yang diambil di Ryugu pada 22 Februari 2019 silam. Ini adalah material pertama yang dibawa ke Bumi dari asteroid kaya karbon dan dapat mengungkapkan bagaimana sudut kosmik alam semesta kita terbentuk. Mineral organik dan terhidrasi yang terkunci di dalam planet ini juga dapat menjelaskan asal usul kehidupan. "Beberapa dari sifat product Ryugu dekat dengan chondrites karbon yang kami miliki dalam koleksi kami, sementara beberapa jelas berbeda, yang cukup menarik,"kata Cedric Pilorget, penulis utama studi kedua dan profesor di Universite Paris - Institut d'Astrophysique Spatiale Saclay di Prancis seperti dikutip CNN, Selasa (21/12/2021). Pilorget mengatakan, sampel batuan dari Ryugu merupakan koleksi berharga yang dapat berkontribusi untuk meninjau kembali paradigma asal dan ev

Mengetahui Beberapa Fakta Menarik Dari Teleskop Luar Angkasa James Webb Yang Akan Diluncurkan NASA

Jakarta - Teleskop Luar Angkasa James Webb akhirnya akan diluncurkan Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat ( NASA ) pada akhir Desember 2021. Ada beberapa fakta menarik dari teleskop tersebut. Teleskop James Webb ini nantinya akan menggantikan Teleskop Luar Angkasa Hubble, yang telah bertugas mengamati alam semesta selama puluhan tahun. Dilansir dari Science Alert, Senin (13/12/2021), Teleskop Luar Angkasa James Webb NASA ini diklaim sebagai observatorium ruang angkasa paling kuat yang pernah dibangun. Kecanggihan teleskop James Webb ini digadang-gadang akan dapat membantu para ilmuwan dan astronom dalam mengungkap berbagai misteri alam semesta. Ada lima fakta menarik Teleskop Luar Angkasa James Webb yang segera diluncurkan akhir tahun 2021 ini, yakni sebagai berikut. Teleskop James Webb dilengkapi cermin emas raksasa Tak hanya dibekali teknologi yang sangat canggih, Teleskop Luar Angkasa James Webb juga dilengkapi cermin emas raksasa. Fitur ini adalah pusat tele

NASA Sebut Ada Astreoid Lebih Besar Dara Menara Eiffel Melaju Dekati Bumi

Jakarta - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau NASA menyebutkan bahwa sebuah asteroid raksasa diprediksi akan melaju dengan cepat mendekati bumi. Fenomena ini disebut akan terjadi pada Sabtu, 11 Desember mendatang. Ilmuwan menduga, asteroid tersebut berukuran lebih besar dari menara Eiffel yang ada di Paris, Perancis. Dilansir dari Live Science, Sabtu (4/12/2021) mereka mengategorikan batuan ruang angkasa itu sebagai planet 'berpotensi berbahaya' atau potentialy hazardous object (PHO) karena bergerak cepat dengan jarak terdekat dari Bumi mencapai 3,86 juta kilometer atau sekitar 10 kali jarak antara Bumi dan bulan. Untuk diketahui, NASA menandai objek luar angkasa apa pun yang berada dalam jarak 193 juta kilometer dari Bumi sebagai "objek dekat Bumi", dan yang dalam jarak 7,5 kilometer sebagai "berpotensi berbahaya". Semua objek yang "berpotensi berbahaya" akan dipantau oleh astronom untuk mencari lintasan yang dipredik

Astronot Harus Menunda Misi Dan Kegiatan Spacewalk, Akibat Dampak Puing Luar Angkasa Yang Berbahaya

Jakarta - Astronot yang sedang menjalankan misi di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) terpaksa harus menunda kegiatan spacewalk rutin mereka, Selasa (30/11/2021). Hal itu lagi-lagi dikarenakan ancaman puing-puing luar angkasa yang berada terlalu dekat dengan ISS. Mengutip Science Alert, Rabu (1/12/2021) dua astronot, Badan Antariksa Amerika Serikat ( NASA ) yaitu Thomas Marshburn dan Kayla Barron harusnya mengenakan pakaian luar angkasa, Mereka keluar dari ISS dan menghabiskan enam setengah jam untuk mengganti sistem antena yang rusak. Tetapi NASA mengumumkan pada Selasa pagi, bahwa jadwal batal dilakukan karena adanya peringatan puing-puing pada malam sebelumnya. Hanya saja tak jelas kapan atau pada jarak berapa puing-puing itu diperkirakan akan melewati ISS. NASA sendiri tak merincinya lebih lanjut. Dua astronot tersebut akhirnya akan melakukan spacewalk di lain hari. "Karena kurangnya kesempatan untuk menilai dengan tepat risiko yang dapat ditimbulkan pada

Mengetahui Jenis Perpindahan Panas Atau Kalor

Jakarta - Perpindahan panas atau kalor merupakan proses yang terjadi karena dua tempat atau benda memiliki perbedaan suhu. Dengan demikian, proses perpindahan panas atau kalor melibatkan pemasukan dan pengeluaran energi panas Mengenai perpindahan panas, salah satu pembahasan utamanya adalah cara energi panas berpindah dari satu benda ke benda lainnya. Jenis-jenis Perpindahan Panas Dilansir dari Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, berikut adalah jenis-jenis perpindahan panas atau kalor: Perpindahan panas secara konveksi Konveksi adalah perpindahan panas atau kalor yang terjadi pada zat yang mengalir (fluida), seperti zat cair dan gas. Pada proses ini, terjadi gerakan massa atau gerakan partikel zat perantara akibat adanya perbedaan massa jenis. Dengan adanya panas, massa zat di bagian bawah (yang lebih dekat dengan sumber panas) akan mengecil sehingga lebih ringan dibandingkan zat di atasnya. Ini menyebabkan zat bermassa ringan tersebut bergerak ke atas, s